SAMPIT, Cuaca buruk akhirnya memakan korban jiwa. Satu orang selamat dan
satu orang dinyatakan hilang setelah kelotok (sampan bermesin) tersapu
gelombang sewaktu menyeberangi Sungai Mentaya, Senin (16/7) sore.
Keduanya berangkat ke kebun mengambil padi dan kelapa Senin (16/7) pagi.
Awalnya, mereka mengangkut dari Kelampan menuju Lempuyang berjalan aman saat
pagi hari. Namun, setelah itu Juli dan Robi kembali mengambil kelapa.
Nah, sore hari sekira pukul 16.00 WIB, kelotok yang mereka tumpangi keluar
dari Sungai Rungun, Desa Kelapan, menyeberangi Sungai Mentaya menuju Desa
Lempuyang. Di tengah perjalanan, kelotok yang sarat muatan kelapa tersebut
mendadak oleng lalu disapu ombak dan akhirnya tenggelam.
“Satu penumpang bernama Roni berhasil diselamatkan nelayan setelah hanyut
terbawa arus. Sementara kerabatnya bernama Juli hilang tenggelam bersama
klotok,” kata Briptu Siswanto komandan kapal XVIII, Ditpolair Polda Kalteng,
kemarin.
Sejak menerima laporan itu, polisi bersama warga serta para kerabat korban
langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi kelotok tenggelam. “Proses
sempat terkendala ombak besar sehingga pencarian tidak maksimal,” imbuhnya.
Hingga kemarin sore, jasad Juli bersama kelotok belum juga ditemukan.
Pencarian masih dilakukan kerabat korban dibantu masyarakat dan petugas
gabungan. “Kami sudah menyisir hingga muara Sungai Mentaya, namun korban belum
ditemukan,” tandasnya.
Terpisah, Kapolsek Pulau Hanaut AKP Bambang Subekti mengatakan, meski tidak
ada laporan resmi yang mereka terima, pihaknya turut membenarkan telah terjadi
kecelakaan air kelotok tenggelam. “Kami juga sudah melakukan pengecekan ke
lokasi kejadian dan lakukan proses pencarian korban hilang,” tegasnya.
Subekti menambahkan, belakangan ini cuaca perairan sekitar muara Sungai
Mentaya sedang tidak baik, tinggi gelombang sangat berbahaya untuk dilintasi
kapal dengan kapasitas kecil. Pihaknya menyakini penyebab tenggelamnya kelotok
yang tumpangi dua warga Desa Lempuyang tersebut karena disapu ombak. (fm)
sumber : radarsampit.net
0 komentar:
Posting Komentar